CERITA SEKS SETUBUHI KEKASIH CANTIK ADIKKU

CERITA SEKS SETUBUHI KEKASIH CANTIK ADIKKU

TOURNAMENT PENCURI JACKPOT WAJIB4D

CERITA SEKS SETUBUHI KEKASIH CANTIK ADIKKU, Hasrat-Bispak59 Katakan saja saya Andi.., saat ini saya telah 25 tahun serta bekerja di satu diantara perusahaan swasta di Jakarta. Saya udah memiliki orang doi yang elok dan baik. Sebutlah saja Rini, Ia yaitu satu diantara rekan sekelasku waktu saya SMU, seusai lulus SMU, 3 tahun kami tidak berbicara sampai selanjutnya saya mendapati momor HP-nya dari salah satunya temannya yang ketepatan saya bersua dengannya di Mall.'

Pertamanya kali bersua, dia lekas membuktikan sikap yang berteman dan cepat dekat (meskipun sebenarnya waktu SMU beri salam lantas tidak), saya terhitung tipikal yang pendiam, begitupun ia. Lumrah saja jika SMU dahulu kami sekedar bertegur sapa dengan sebatas mengusung alis. Akan tetapi saat berhadapan dengannya kembali seusai saya sempat bicara dengannya lewat HP, membubarkan bayang-bayangku akan dirinya sendiri di saat masih SMU. Ia makin elok dan banyak bercakap alias bawel.

Singkat kata saya beranikan diri buat mengatakan perasaan cintaku dan rupanya diterima.., serta saya bisa mencumbunya sewaktu pertalian kami udah jalan empat minggu! Hubunganku dengan keluarganya lantas baik baik saja, ayah serta ibunya demikian membahagiakan tapi tak ingin di sebut gaul. Pujaan hatiku punyai seseorang kakak wanita yang udah berumur 27 tahun namanya Rita (nama rahasia) dan Riri (nama rahasia) adik wanitanya berusia 18 tahun. Kakaknya bekerja jadi pramuniaga di satu diantara supermarket di Jakarta, belum menikah tetapi telah mempunyai kekasih dan adiknya masih kelas tiga SMU.

Saya amat menyukai doiku dan mengaguminya tapi harus saya mengaku jika kakak serta adik dari pujaan hatiku ini punyai nilai lebih dari pada sisi fisik diperbandingkan kekasihku. Dalam kamus merajut kasihku tak ada malam minggu lantaran kapan saja saya rindu saya dapat ke tempat tinggalnya. Sampai satu saat di malam sabtu waktu saya usai ngapel dirumahnya, saya tak dapat pulang lantaran sepeda motor punyaku hanya satu tali gasnya putus saat pengin dipinjamkan oleh ayah doiku.

CERITA SEKS SETUBUHI KEKASIH CANTIK ADIKKU

Karena telah jam 11 malam, mustahil ada bengkel motor masih membuka sedang saya cuman dapat memakai saja tidak dapat service, selanjutnya saya bermalam dan tidur di ruangan tamu. Sebelumnya tidur saya sempat dimanjakan oleh doiku Rini, kami sempat bercumbu lumayan lama, sebab menganggap semuanya telah tertidur lenyap (saat itu jam 24.00), saya mencium seluruhnya mukanya sampai kulumat habis bibirnya.

Saya yaitu orang pertama-tama yang bisa mencium serta menyentuhnya, sampai saya bisa merasai jika ia tidak bisa memeriksa dirinya sendiri sewaktu saya cium atau saya sentuh. Rini langsung menjambak rambutku dan mendesah lumayan keras waktu tanganku meremas payudaranya. Saya bertambah berani buka semua pakaiannya juga melepaskan bra-nya sampai saya bisa mengisap ke-2  puting susunya. Sampai waktu saya turunkan celana tidurnya serta ia diam saja saya makin berani dan menjadi-jadi.

Akan tetapi ternyata ia selanjutnya menghindar tingkah lakuku lebih jauh waktu CD nya telah kulepas dan saya sedang sentuh vaginanya dia terus tersentak dan bercakap jika ini belum waktunya. Aku juga pahami serta membereskan kembali busanaku begitu pula ia. Akan tetapi di saat saya terbangun dari tidur saya cukup terkejut karena ada satu orang yang lagi tidur tepat di bawah sofa tempat saya tidur. Lantaran lampu dimatikan saya tak terang mengenal siapakah yang tidur itu.  Lantaran masih amat ngantuk saya tidak perduli siapa yang tidur itu. 

Sampai di saat saya tertidur dan kembali terbangun, tanganku tidak berencana jatuh ke bawah serta sentuh gundukan payudara yang pasti bukan punyai Rini doiku. Aku juga pada akhirnya tahu kalau yang tidur itu yaitu Riri adik Rini. Fantasiku melayang-layang untuk coba rasakan minimal bisa sentuh badan seksi ABG. Riri punya tinggi tubuh 175 cm, dengan lekuk badan dan ukuran payudara yang menurutku sangatlah prima.

Tapi niat itu sempat saya batalkan ingat ia yaitu adik dari kekasihku yang paling saya sayangi. Tetapi rupanya setan yang membisikiku semakin makin kuat dari imanku.

TOURNAMENT PENCURI JACKPOT WAJIB4D

Saya tak ketahui kenapa ia sampai dapat tidur di tempat tamu dan di bawah sofaku juga.  Saya memikir kemungkinan kebanyakan ia betul-betul tidur di sini jika tengah tak ingin tidur di kamarnya. Lantaran Rini pernah narasi jika ia tengah tidak mau tidur di kamarnya ia dapat tidur dimana-mana, serta kerapkali tidur di kamar kakaknya atau adiknya, begitu pula kakak serta adiknya kerap tidur dimanapun.

Kembali lagi ke kepentingan "arus bawah" yang tak dapat sepakat kembali sebab nyatanya sang Riri tidak memakai bra. Riri gunakan daster dengan tali di ke-2  pundaknya. Saya turunkan tanganku perlahan-lahan agar tidak menggugah ia. Di atas busana dasternya saya remas payudaranya, saya pelintir puting susunya, lalu saya bersandiwara tidur lantaran ia bergerak.

Rupanya ia cuman berpindah sikap tidur ini kali kakinya lumayan naik ke atas sampai bawahan dari dasternya turun hingga ke pangkal paha. Perhatianku teralihkan kebawah, gundukan bukit kecil di depan mataku itu sungguh-sungguh membakar nafsuku sementara tangan kiriku coba lepaskan satu diantaranya tali dasternya sementara tangan kananku menyeka-usap sisi atas celana dalamnya yang udah dilihat semua. 

Tali daster samping kanan sukses saya terlepas, dan pada akhirnya aku juga sukses geser sisi tengah celana dalamnya sampai terpajang vagina yang cukup gelap sebab lampu masih mati. Tangan kiriku menyelisip dari sisi atas dasternya sampai saya bisa permainkan puting susunya dengan bebas, setan yang mana udah merasuki saya sampai jemari tengahku saya masukan ke vagina Riri.

Riri terjaga, saya tersentak terkejut. Ia  nampak terkejut, tetapi saya coba kuasai kondisi, saya berbohong menanyakan padanya..

"Ri, kamu kok tidur di sini?, Bang Andi ingin bangunin kamu suruh berpindah ke kamar kamu eh justru kamu bangun terlebih dulu jadi terkejut Bang Andi", saya coba meyakinkannya.

Dengan dada berdegap cepat saya coba mengharap apa yang bisa dikatakan olehnya.

TOURNAMENT PENCURI JACKPOT WAJIB4D

Kunjungi Juga : Pencuri Jackpot & Pemburu Hadiah

"Di kamar Riri panas Bang, kipas anginnya hancur, dikamar kakak nggak ada kipas anginnya sesudah Kak Rita ama Kak Rini kan alergi dingin, ya sudah Riri tidur di sini, usik Bang andi ya?" Riri balik bertanya padaku.

"Ah tidak, ya sudah tidur saja kembali" jawabku.

Meskipun sebenarnya dalam hatiku saya berbicara, "Kamu pasti ‘mengganggu' siapa lelaki yang menyaksikan kamu tidur begitu".

Saya memerintah Riri tidur di atas sofa serta agar saya yang di bawah, serta ia juga menurut. Saya sedikit tenang serta mengharap ia tidak memahami apa yang anyar saya kerjakan kepadanya serta saya mengharapkan hari cepat pagi, supaya pikiranku tak terusik oleh Riri.

Di saat itu jam memperlihatkan waktu 02.30 pagi dan sewaktu saya akan tidur mendadak saya terkaget oleh pertanyaan Riri yang sembari berbisik kepadaku, "Bang Andi barusan megang (maaf) memek Riri ya?".

"Ah.. Ng.. Ng.. Tidak kok" jawabku grogi.

"Yang betul Bang Andi, masalahnya barusan sesuai bangun Riri merasa ada yang sedap di (satu kali lagi maaf) memek Riri pula agak sakit, pastinya setelah digenggam Bang Andi" Tanyanya kembali.

"Kamu kok ngawur Ri, sudah tidur sana" saya coba kuasai diri.

"Bang Andi, Riri gak omong dech sama siapapun juga tetapi Riri mau lihat dan pegang (maaf) kontolnya Bang Andi, supaya impas" Kelakar Riri.

Saya terkejut serta tidak mengerti mesti bagaimana akan tetapi yang nyata kontan saja "burungku" berdiri dengan tegaknya seperti dengar ada yang panggilnya. Riri lagi berbicara serta cerita jika tiga kawan akrabnya di sekolah semua sempat saksikan dan pegang "burung" kekasihnya, sedang Riri tidak mempunyai doi. Sehabis Riri sedikit memaksakan seusai saya sempat menampiknya, pada akhirnya saya mengeluarkan "saudara kembarku" didepan adik kekasihku! Kami berkata sembari bisik-bisik lantaran takut ada yang terjaga, Riri dengan takjub melihat dan memegang "Sang Otong", Riri mengatakan.

"Otongnya besar sekali Bang", bisik Riri.

CERITA SEKS SETUBUHI KEKASIH CANTIK ADIKKU

Saya tersanjung dengan perkataannya, Riri kembali menanyakan, "segede begini emangnya dapat masuk ke memek Riri".

Saya tersenyum dengan pengucapan itu serta saya menjawab taktis sekalian menghentikan pusing lantaran sang otong itu lanjut di usap-usap oleh Riri.

"Coba saja diukur di luar, tujuan Bang Andi coba ditempelin di memek Riri lebih kurang masuk tidak?", pintaku sekalian berbisik, nyatanya ia memberikan respon lalu ia buka CD-nya dan memohon saya janji cuman melekatkannya.

Di saat saya lekatkan burungku ke vaginanya saya selalu seka kepala burungku tepat di klitorisnya sampai di mendesis nikmat. Saya beranikan diri untuk melepaskan tali dasternya dan menjilat-jilati puting susunya, di waktu itu saya tidak minta ijin kembali ke Riri tapi nampaknya ia menikmatinya sampai tiada saya mengerti burungku kutancapkan sekuatnya ke Vagina Riri sampai Riri nyaris berteriak akan tetapi saya coba tutup mulutnya.

Riri kesakitan, aku juga sempat kebingungan dan takut, akan tetapi karena terjadi saya mesti tuntaskan semua, sekalian saya tutup mulutnya sebab dia masih mau berteriak, saya goyangkan pinggulku ke depan dan belakang berkali-kali (statusku 1/2 berdiri di atas sofa serta Riri tidur di atas sofa).

Selesai percaya Riri tidak merasai sakit kembali saya terlepas tanganku dari mulutnya serta saya goyangkan sekerasnya pinggangku sampai napasku dan Riri terengah-engah dan.. Pada akhirnya tanpa bisa dikendalikan spermaku tersemburkan dalam vagina Riri. Waktu saya cabut "punyaku" dilihat jika "sang otong" udah berlumuran darah, darah perawan Riri.

Sekejap saya seterusnya Riri berbisik,

"Nikmat Bang Andi".

TOURNAMENT PENCURI JACKPOT WAJIB4D

Akan tetapi aku segera suruh dia memakai pakaian sebab takut ada yang menyaksikan. Saya dan Riri setuju buat rahasiakan ini, sebab kami sama menyenangi seorang yang sudah kami cederai hatinya apabila hingga dia tahu apakah yang udah kami kerjakan.  Orang itu yakni Rini pacarku.

Butuh pembaca kenali kenyataannya Saat ini saya serius suka pada Riri, tapi saya tidak pengin menyebalkan Rini. Dan saya pernah mengutarakan ini terhadap Riri, tapi dia ngomong jika ia tidak inginkan cintaku, biarpun ia udah memberikan kehormatanya kepadaku, ia bercakap kalau kebahagiaan kakaknya lebih bermakna untuknya.

Tetapi lebih lama saya tidak dapat mendustai diri kalau saya tak punya rasa cinta pada Rini. Tiap-tiap ada peluang di tempat tinggalnya entahlah itu dengan argumen tunggu Rini dan lain perihal, saya dan Riri selalu menyisihkan diri buat bercumbu atau bahkan juga bercinta sekaligus. Serta itu selalu jadi rahasia kami hingga sampai sekarang ini.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama