Cerita Dewasa Sex Dengan Tunangan Molek Part3

Cerita Dewasa Sex Dengan Tunangan Molek Part3

Tournament Pencuri Jackpot Wajib4D

Cerita Dewasa Sex Dengan Tunangan Molek Part3, Hasrat-Bispak59 Kujulurkan lidahku melingkari bukit itu sembari tanganku merayap ke arah punggung tempat di mana relevansi BH itu direkatkan, kutarik perlahan BH itu dari badan Anna serta ku lemparkan ke lantai.

"Mass..!"Anna usaha tutup dadanya dengan ke-2  tangannya,

"Gak boleh sayang, Mas Rey mau memandang kecantikan bukit ini.."

Selekasnya saja tanganku mengendalikan ke-2  tangan Anna serta membawa keatas kepalanya sembari kusapukan lidahku yang basah menuju ketiaknya yang bersih dengan wewangian yang membangunkan nafsu lelaki.

"Akh.." Anna mendesah kecil sekalian terpejam, tanganku merayap kembali tuju dada yang saat ini terbuka, sentuhan melingkar meningkatkan kesan lain dalam diri Anna dan selanjutnya mulutku lantas tiba di belahan dada Anna.

"Oohh.. Maass.." barangkali baru kesempatan ini Anna memperoleh perbuatan semacam itu, desahan untuk desahan menyertai sapuan lidahku di ke-2  payudara masih keras ini, kurasa jarang-jarang sekali payudara elok ini memperoleh sentuhan lelaki.

Puting yang merah kecoklat-coklatan seolah terbenam dan belum bisa tampak di atas, kuhisap puting itu dengan penuh hati cinta biar Anna bisa nikmati tiap-tiap sentuhanku. Sekalian selalu mengulum payudara itu dengan cekatan saya melepaskan pakainku tanpa ada Anna memahaminya, saat ini cuma celana dalam saja yang menempel ditubuhku buat perlindungan senjataku yang telah menegang dari barusan.

Saat ini mulutku ada di atas pusar Anna yang dihias sebuah anting kecil membuat makin elok, kujilat dan lagi merayap sembari tanganku mulai menarik rok yang di pakai Anna. Kesempatan ini Anna mengusung bokongnya mempermudah saya membebaskan penutup sisi bawah badannya itu, saat ini saya bisa nikmati paha mulus yang dihias bulu-bulu lembut yang melawan buat lekas disentuh.

"Gak boleh Mas, tidak boleh dibuka" Anna mencengkeram tanganku yang akan menggusur kain tipis penutup wilayah selangkangannya, sembari beringsut Anna menjauh serta bertumpu dalam tempat tidur.

"Mengapa sayang.."

"Gak boleh Mas Rey!, Mas Rey kan telah janji"

Cerita Dewasa Sex Dengan Tunangan Molek Part3

"Iya sayang, Mas Rey ingat janji Mas Rey, namun buka CD kan bukan bermakna pengen dimasukin, iya kan?" saya usaha tenang biar Anna merasakan aman dengan perbuatanku

"Kamu cicipin saja ya sayang!" kubelai pipi Anna lalu kucium keningnya, Anna menerimaku kembali dengan pagutan yang lebih membara saat landingkan kecupanku di atas bibirnya.

Sekalian terus ku telusuri dengan bibir dan lidahku perlahan-lahan saya mulai kembali menarik celana dalam itu, ini kali Anna membawa bokongnya serta terlepaslah pertahanan paling akhir Anna.

Gundukan bukit kecil dengan bulu-bulu lembut yang tertib rapi pertanda Anna begitu mencermati wilayah sangat pribadinya ini, bibir vagina yang memeras dengan suatu daging kecil tersembul di atasnya saat ini terpasang demikian dekat di mukaku.

Kutangkap tangan Anna yang usaha tutupi benda elok itu, lalu kusentuh dengan sangatlah perlahan dan penuh kehalusan. Anna mulai nikmati permainan ini, badannya mulai rilex kembali tandanya siap terima tindakan dariku yang setelah itu. Dengan perlahan kubuka ke-2  paha Anna dengan tanganku lalu kutempatkan parasku isikan selangkangan itu, vagina itu demikian dekat sama bibirku.

"Oohh.." Anna mendesis tangannya meremas rambutku yang ada diselangkangannya, dia demikian nikmati sapuan lidahku yang isi ruangan kosong pada ke-2  pahanya. Wewangian vagina yang demikian kukenal membuatku makin bergairah mau berikan yang terpilih untuk gadis polos ini.

Bulu-bulu lembut di sekeliling bukit vagina menggelikan hidung dan bibirku, kucari serta kutemukan daging kecil pusat semua keasyikan buat Anna. Vagina itu demikian imut serta elok dengan cairan hangat yang mulai keluar dalam kandungan Anna dan berbaur bersama air liurku. Anna mendesah dan mengulet rasakan suatu yang anyar pertama ia alami dari seseorang lelaki.

"Hoh.. Hoh.. Mass.. Anna gak tahan.. Sudah Mas!" mulut Anna selalu meracau, berlainan sekali dengan hari biasa yang demikian pendiam.

Tournament Pencuri Jackpot Wajib4D

Mendadak saja Anna mencengkam kuat rambutku dan mencelupkan kepalaku lebih dalam ke selangkangannya, bokongnya mendangak keatas dan badannya menegang. Tidak beberapa lama kemudian kurasakan cairan hangat kembali keluar vaginanya dan kali ini makin banyak dari awalnya.

"Mmas.. Reey.." saya tahu Anna capai orgasmenya, serta saya terus tekan klitoris itu dengan lidahku, kulumat tiap-tiap tetes cairan hangat yang keluar lubang vagina itu. Cengkraman Anna menurun dan pada akhirnya Anna terkulai lemas dengan napas yang mengincar, kusaksikan dada yang naik turun mengendalikan napas dengan terengah. Kudekap kuat badan Anna serta kembali kukecup kening gadis itu,

"Hh.. terimakasih Mas Rey.. barusan sangatlah nikmat.."

Sekejap lama waktunya ku rengkuh badan polos itu sembari terus tanganku mainkan puting susu yang mulai menegang kembali. Sekarang saya yang wajib nikmati kehangatan itu, senjataku benar-benar tegang. Kalaupun saja saya tidak takut sakiti hati Anna kemungkinan penisku telah menyisip masuk dalam vagina sempit itu, namun saya bersabar lantaran pada waktunya saya pastilah mendapatnya.

Kubalikan badan Anna, saat ini badannya menindih dan telungkup di atas badanku, dia masih demikian lemas merasai tersisa keasyikan yang barusan dia alami.  Dia tersentak terkejut waktu suatu hal yang tegang menjejal benar diperutnya.

"Mas.. apa ini.. besar sekali.." Anna bergerak mau menghindari badannya dari badanku, tetapi sebelumnya dia memahaminya, tanganku mencengkam kuat belahan bokongnya serta melingkarkan ke-2  kakiku menjepit paha mulusnya.

"Tak boleh.. Mas.."

"Tenang sayang.. Mas Rey hanya pengin rasakan yang seperti Anna rasakan, maukan Anna nolongin Mas Rey, please!" kembali ku kecup bibirnya.

"Mas Rey bisa kan ngapain saja? asal tidak dimasukin kan?, Mas Rey bakalan gembira sekali bila Anna ingin mimi punyai Mas Rey"

Anna menatapku, dia mengusikk kecil dan perlahan-lahan dia bergerak kebawah ke arah perutku. Lama dia menyaksikani penisku yang lebih menegang saja, setelah itu dia menggenggamnya dengan begitu berhati-hati.

Tournament Pencuri Jackpot Wajib4D

Kunjungi Juga : Pencuri Jackpot & Pemburu Hadiah

Dengan rada ragu-ragu Anna mulai mencium kepala penisku lalu perlahan-lahan dia memasukkan benda itu kemulutnya. Kakiku menyebutng, darahku seperti mengucur lebih deras kembali waktu kurasakan hisapan buat hisapan demikian enaknya. Anna usaha memasukkan penisku ke dalam mulutnya tanpa ada canggung kembali, tetapi penis itu demikian panjang maka dari itu dia cuma dapat mengulum separuhnya saja.

Senjataku tambah tegang namun saya tidak pengin selekasnya akhiri permainan ini, kutahan dengan maksimal supaya orgasmeku tidak tiba begitu awal.

"Mas.. kok nggak keluar pun ya.." Anna memandang tajam mataku sekalian melepas kulumannya.

"Jika begitu sudah dahulu dech Ann, bibir kamu telah pegel kan, kita istirahat dahulu dech" selanjutnya kutarik badan Anna kembali sejajar telentang dengan badanku.

"Saat ini Anna telungkup dech, agar mempunyai Mas Rey di gesekin ke bokong saja ya?" Anna membalikan badannya serta telungkup dengan memegang bantal, sedang saya bergerak keatas badannya serta menjepitkan penisku ke belahan bokong kenyal itu.

Kutelusuri tengkuk cantik itu dengan bibirku, kecupan serta gigitan kecil ternyata memunculkan kembali nafsu dalam diri Anna, dia mulai mendesah kecil. Kadang-kadang kusapukan lidahku mengarah ketiak dan dinding payudara samping luar. Kuposisikan penisku pas di belahan bokong Anna lalu kugesek serta kugesek perlahan.

Sesungguhnya mungkin saya gapai orgasme dan memuntahkan cairan yang menyudutkan akan keluar aliran penisku, tetapi saya mustahil menyiakan peluang yang kemungkinan cuma sekali seumur hidupku untuk mendapati keperawanan Anna yang suci. Insting kelelakianku mengucapkan saya mesti merampungkan permainan ini dengan rasakan kehalusan himpitan kulit vagina gadis ini.

"Ann.. sepertinya nggak ingin keluar pun dech.. hh" Saya berbisik sekalian lagi mencumbu leher Anna.

"Ya.., gg.bagaimana donk Mas.."

"Ann, kalau kontol Mas Rey di gesekin ke memek kamu kemungkinan dapat cepat keluar, bisa tidak?"

"Tetapi di gesek saja.. Mas.. ya..tak boleh di memasukkan!"

Cerita Dewasa Sex Dengan Tunangan Molek Part3

"Iya.. sayang.." saya tak tahu sesuatu yang kujanjikan yang pasti Anna memberinya lampu hijau buat aku melakukan tindakan lebih jauh.

Anna buka kakinya sembari terus tertelungkup dan saya mulai turunkan kepala penisku tuju sela yang ada di dalam sisi dalam bokong kenyal itu. Gesekan halus kepala penisku merayap sentuh anus serta terus menggesek lubang vagina yang basah itu. Bulu-bulu lembut itu menambahkan kesan keasyikan yang kurasakan, lubang itu demikian licin serta basah.

Saat ini badan itu sudah ada dalam kekuasaanku, desahan kecil terdengar lagi dari mulutnya, saya tahu dia demikian nikmati permainan ini serta menghendaki lebih pada sekadar gesekan kecil saja. Sekalian gak henti tanganku mainkan gumpalam daging yang mencolok didada gadis ini perlahan-lahan ku balikan badan Anna, saat ini badan kami sama-sama ke samping dengan status badanku masih ada di belakangnya.

Status ini mempermudah tanganku agar bertambah lega menggauli serta mengeksplorasi sisi depan badan gadis ini. Embusan napasku yang demikian dekat sama telinga Anna bikin badannya makin rasakan kesan kepuasan.

Tangan kananku merayap tuju vagina yang mulai terbuka, kusentuh serta ku mencari kembali klitoris yang menyembul dalan lubang itu. Penekanan jariku dari arah depan disertai dengan gesekan senjataku dari belakang yang terus-menerus sentuh belahan bibir vagina yang basah itu.

"Mas.. .. Mas.. tak boleh.., saya tidak kuat kembali.." Anna mengesah menyuruhku mengakhiri permainan ini, tetapi insting kewanitaannya berucap lain karenanya reflek dia makin buka lebar ke-2  pahanya. kuposisikan kaki kananku antara ke-2  kakinya, hingga saat ini selangkangan Anna terbuka dengan lebar.

Kembali kugesekan kepala penisku sentuh belahan vagina basah itu, tetapi kesempatan ini dengan sedikit dorongan yang ke arah keatas maka dengan perlahan-lahan kepala penis itu menyisip masuk belahan vagina Anna yang licin. Sebentar ujung penisku ada dalam himpitan lubang yang basah itu, lalu kutarik serta ku lelepkan kembali dengan lambat.

Tournament Pencuri Jackpot Wajib4D

Saya ingin memainkan rasa nikmat gadis ini. Memperoleh tindakan sesuai itu Anna makin mengartikulasikanng ke-2  tangannya sekarang mencengkam kuat rambutku masih yang di belakangnya.

"Hh.. Maas.." lenguhan panjang kedengar dan Anna mencengkeram kian kuat, ternyata dia tidak kuat dengan tindakanku yang memasukkan kepala penisku saja karena waktu kudorongkan kembali bokongku, Anna menyambutnya dengan memberi bokongnya ke belakang maka penisku ambles di dalam lubang yang rapat itu.

Selesailah pertahanan gadis suci ini, kurasakan suatu hal yang kenyal meredam ujung penisku, lalu penis itu menyodok masuk isikan lubang itu. Seusai sama-sama diam sejenak aku juga mulai berlaga menyikat serta menarik penisku lewat vagina itu. Kocokan lambat serta memiliki irama kadang-kadang bertambah cepat dan cepat kembali, nikmat dan rapat sekali vagina yang perawan ini kurasakan.

"Bagaimana sayang.. lebih nikmat kan?" Anna menjawab pekataanku dengan desahan yang lebih mengincar.

Lalu kuganti status ku, tanpa mengambil penisku kuputar badan kami maka dari itu saat ini saya ada di atas badan Anna. Anna merengkuh serta mencengkam punggungku merasai tiap sentakan dari bokongku, dia mulai mengerti dengan turut menggoyahkan bokongnya sesuai dengan sikatan pinggangku.

Parasnya memeras serta bibirnnya yang seksi lebar terbuka, lekas kulumat bibir terbuka itu dengan pagutan serta iapun membalas dengan penuh hasrat.

" Hooh.. Mass.. Mass.."

"Mengapa sayang.. nikmat kan..?"

".. En.. sedap.. Mas.." kuangkat dadaku dan ku tumpu dengan ke-2  tanganku memperbanyak tenaga untuk kembali menyikat vagina itu, kusaksikan ekpresi Anna demikian elok dengan mata terpejam dan bibir yang kadangkala dia gigit kecil. Gesekan untuk gesekan bertambah berasa nikmat, tidak lama kemudan kusaksikan paras Anna memeras, serta mendangak keatas, kurasakan kakinya melingkar kuat dikedua pahaku, saya tahu dia akan selekasnya menggapai klimax.

"..Tahan sayang.. sesaat lagi.."

"Saya.. saya nggak kuat Mas.. saya pengin.. kelluar..". kupercepat sikatan bokongku buat lekas menandingi orgasme yang dirasa Anna.

Cerita Dewasa Sex Dengan Tunangan Molek Part3

Kupeluk kuat badannya kurasakan semburan hangat membanjir di selangkanganku dan selanjutnya aku juga menyembur lahar panas yang kutahan dari barusan.

"Oohh..!" lengkingan panjang keluar mulut kami secara berbarengan, cairan hangat membasahi kandung Anna dan selanjutnya badanku tersungkur di atas badan Anna yang terkulai lemas.

"Terima cinta-kasih.."

Lama kupeluk badan Anna sekalian rasakan tersisa kepuasan yang baru-baru ini kami alami,

"Maafkan Mas Rey sayang, Mas Rey tidak dapat nepatin janji.." 1/2 mengajak kubisikan kalimat itu

"Nggak apapun kok Mas, Anna pula salah.." masih sama sama berangkulan selanjutnya kami tertidur dalam kecapekan.

Larut malam saya terjaga serta kusaksikan badan polos Anna tertidur demikian elok, cairan kental yang mulai jadi kering masih keluar perlahan-lahan lewat bibir vaginanya bersatu dengan tetes darah yang jadi kering.

"Maafkan saya sayang.." Kukecup dan kutinggalkan ketempat tidur buat bersihkan tersisa lendir yang menempel diselangkanganku. Barusan saya ingin keluar kamar mandi sehabis bersihkan diri, mendadak Anna masuk dan memegang badanku.

"Mas Rey jahat ninggalin Anna sendiri.."

"Ngga pa pa sayang.. Mas gak ke mana pun kok" kembali kupeluk badan Anna dan kami mandi bersama-sama. 

Usai mandi kami mengerjakannya kembali, kesempatan ini Anna sungguh-sungguh menumpahkan semuanya. Pelbagai status dia mau mencoba, semua apa yang dia tonton di film BF dia lakukan kepadaku malam itu. Seolah tidak bahagia aku juga layani gelora gadis ini.

Jam sembilan pagi baru kami keluar hotel itu seusai lebih dulu mengerjakan seks kilat dengan sudah kenakan pakaian rapi, kami melaksanakannya sekalian berdiri dengan badan Anna berpijak di meja kamar hotel itu. Anna pulang dengan naik taksi dan saya sendiri bawa mobilku ketujuan rumah dengan senyum kepuasan. 1 minggu mulai sejak peristiwa itu saya serta Milla mengikuti acara pesta pernikahan Anna dengan Alfi yang demikian semarak. Kusaksikan keceriaan di muka ke-2  mempelai itu, namun dibalik semuanya itu kusaksikan kegalauan pada tatapan Anna.

TAMAT^^

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama